Cara Mengatasi Masalah Dual/Three Boot Pada Windows XP

Bila pernah mengalami saat menghidupkan komputer pertama kali booting terdapat pesan/tulisan, seperti di bawah ini :

Please select the operating system to start :

Microsoft Windows XP Professional
Microsoft Windows XP Professional
Microsoft Windows XP Proffessional Setup

Use the up and down arrow keys to move highlight
Press ENTER to choose.
Second until highlighted choice will be start started

........................................................................

atau:

Please select the operating system to start :


Microsoft Windows XP Professional
Microsoft Windows XP Proffessional Setup


Use the up and down arrow keys to move highlight
Press ENTER to choose.
Second until highlighted choice will be start started


........................................................................

Perhatikan tulisan/pesan di atas, terdapat 3 buah operating sistem (OS) itu di namakan Dual/Three Boot di karena kesalahan ketika proses instal ulang yang pertama seperti berhenti/error, file instalasi corrupt, CD/DVD instalasi tidak bisa di instal, dan lain-lain, terpaksa harus mengulang lagi proses instalasi OS, proses instalasi ulang yang kedua sukses 100%. Karena prosess instal ulang tadi di partisi yang sama atau partisi yang lain maka menjadi OS menjadi dua. Dan OS yang ketiga adalah instal ulang OS yang baru sampai proses di karenakan CD/DVD/file instalasi berhenti disaat proses copy file Setup. Dari ketiga OS tadi bisa di simpulkan bahwa yang berhasil cuma satu dan dua OS lainnya gagal total. Dan untuk  menghapus dua OS tidak terpakai lagi.

Langkah-langkahnya sebagai berikut:

Buka System Properties, Klik kanan My Computer - Properties

Pada Tab Advance, klik Setting pada Startup and Recovery:

Pada System Startup, pilih OS yang akan di jadikan booting utama pada Default operating system. Pilih OS yang sukses 100% .
Masih di System Startup, Klik tombol Edit maka akan tampil isi file boot.ini seperti ini :

Keterangan :

Timeout = 10 adalah waktu tampil ketika kita pertama masuk booting utama, setelah 10 detik terlewati maka sistem akan otomatis menjalankan OS yang dipilih.

Default=multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)\WINDOWS adalah OS yang dijadikan default (bawaan).

[Operating Systems]

multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)\WINDOWS.0="Microsoft Windows XP Professional" /noexecute=optin /fastdetect

multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)\WINDOWS="Microsoft Windows XP Professional" /noexecute=optin /fastdetect

C:\$WIN_NT$.~BT\BOOTSECT.DAT="Microsoft Windows XP Professional Setup"

Perhatikan bahwa ada 3 sistem operasi disini. Tulisan ini di sesuaikan dengan Sistem Operasi yang ada.

Back up klik File - Save as. Simpan di dalam folder Baru, Untuk jaga–jaga kalau terjadi kesalahan sebelum menghapus OS yang gagal, lihat gambar berikut :

Kemudian hapus OS yang gagal yang tidak terpakai, Hasil nya kurang lebih seperti gambar ini:

Catatan:

diantara Default=multi(0)disk(0)partition(1)\WINDOWS dengan multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)\WINDOWS="Microsoft Windows XP Professional" /noexecute=optin /fastdetect harus sesuai. Jika Default=multi(0)disk(0)partition(1)\WINDOWS Berbeda dengan multi(0)disk(0)rdisk(0)partition(1)\WINDOWS="Microsoft Windows XP Professional" /noexecute=optin /fastdetect maka harus di samakan.

Khusus untuk instal ulang gagal di setup: C:\$WIN_NT$.~BT\BOOTSECT.DAT="Microsoft Windows XP Professional Setup, Persis ini, Pilih My Computer - Buka drive C: - Hapus Folder $WIN_NT$.-BT seperti ini :

Restart Komputer.
Lihat hasilnya. Kalau sudah tidak ada pilihan pilih OS pertama kali booting, artinya Berhasil.
Lihat gambar di bawah ini :

Kalau muncul pesan seperti ini, jangan langsung di klik OK, centang dulu pilihan Don't show this message or launch the System Configuration Utility when Windows start:, Baru klik OK artinya setuju dengan perubahan yang telah dilakukan.